Mengenal Superhero Catwoman

Patience Prince adalah seorang gadis pemalu yang bekerja sebagai seorang desainer grafis di perusahaan raksasa Hedare Beauty, yang bergerak di bidang kosmetik. Perusahaan tersebut kabarnya siap meluncurkan produk terbarunya yang akan menghadirkan terobosan memperkenalkan kosmetik anti penuaan.

 Dasar Prince sedang apes, dia menemukan adanya konspirasi kejahatan di balik produk revolusioner tersebut. Namun ia keburu ketahuan oleh sang pemilik perusahaan tersebut Laurel Hedare, dan tanpa ampun dibunuh untuk menutupi terbongkarnya rahasia tersebut.

 Nasib baik rupanya masih menaungi Prince, ia ditolong oleh seekor kucing Mesir misterius, yang selain memberinya nyawa juga menganugerahinya dengan kecepatan, kelincahan, dan indra sensitif dari seekor kucing. Patience akhirnya menjelma menjadi Catwoman, tokoh misterius yang terlibat dengan sejumlah kejadian dan menarik perhatian detektif Tom Lone.

Saat direncanakan untuk tampil solo, para produser Catwoman sempat dipusingkan oleh sejumlah aktris yang menolak tampil. Awalnya mereka mengincar Michelle Pffeifer yang tampil nyaris sempurna sebagai sosok kucing betina ini di Batman Forever, namun yang bersangkutan menolak. Hal serupa juga dilakukan Ashley Judd, yang belakangan menyesal.

 Mereka akhirnya mengambil keputusan kontroversial dengan menunjuk Halle Berry, yang sempat menundang protes para penggemar Batman. Namun dengan cerdik tim kreatif mengubah setting dan tokoh utama, Selina Kyle diganti dengan tokoh baru bernama Patience Prince dan Catwoman versi terbaru ini tidak lagi bermukim di Gotham City.

 Aktor Benjamin Bratt berperan sebagai Tom Lone, tokoh detektif yang bernafsu ingin menangkap si wanita kucing namun di lain sisi jatuh cinta pada Price. Bratt sebelumnya dikenal ketika tampil di serial televisi Law & Order dan menjadi lawan main Sandra Bullock di Miss Congeniality.

 Tokoh antagonis utama di film ini Laurel Hedare dipercayakan pada Sharon Stone, wanita yang pertama kali begitu mengejutkan para pecinta film saat tampil panas dalam film sensasional Basic Instinct. Kabar terakhir menyebutkan, Stone siap tampil dalam sekuel film tersebut dan akan mulai syuting dalam waktu dekat.

 Sutradara Pitof sebelumnya dikenal sebagai pengarah special-effect di beberapa film terkenal yang berbasis di Eropa seperti The Messenger dan Asterix and Obelix. Yang menarik adalah pencantuman nama Bob Kane sebagai salah satu penulis naskah film. Asal tahu saja, Kane adalah salah satu sesepuh di dunia komik karena dari tangannyalah hadir tokoh legendaris Batman.

 Dijagokan sebagai salah satu unggulan box-office, Catwoman harus bersaing dengan The Bourne Supremacy (Matt Damon). Mampukah Catwoman menjawab tantangan para kompetitornya?